Sabtu, 09 Agustus 2014

Pemograman Java Mobile

1. Bahasa Pemrograman (Compiler, Interpreter, Assembly)

Compiler


     Compiler adalah suatu program yang menerjemahkan bahasa program ( source code) kedalam bahasa objek (obyek code). Compiler menggabungkan keseluruhan bahasa program, mengumpulkannya dan kemudian menyusunnya kembali.

Tahap Kompilasi:

Ø  Pertama source code (program yang ditulis) dibaca kememori computer).

Ø  Source code tersebut diubah menjadi objek code (bahasa Assembly).

Ø  Objek code di hubungkan dengan liberary yang dibutuhkan untuk membentuk file yang bisa dieksekusi.

Ø  Komplier memerlukan waktu untuk membuat suatu program dapat di eksekusi oleh computer, program yang dieksekusi oleh compiler adalah dapat berjalan lebih cepat disbanding program yang diperoduksi oleh interpreter, disamping itu juga bersifat independen.

Ø  Contoh program yang menggunakan compiler adalah Visual Basic, Visual Delvi, dan Pascal.



Interpreter

Berbeda dengan compiler, interpreter menganalisis dan mengeksekusi setiap baris program tanpa melihat program secara keseluruhan. Keutungan dari interpreter adalah bahwa eksekusi bisa dilakukan dengan segera tanpa melalui tahap komplasi. Untuk alas an ini interpreter digunakan pada saat pembuatan program skala besar. Contoh program yang menggunakan intpreter adalah Cobol, PHP, ASP, dan lain-lain.


Assembly

Bahasa rakitan (bahasa Inggris: assembly language) adalah bahasa pemrograman komputer tingkat rendah. Bahasa assembly merupakan notasi untuk bahasa mesin yang dapat dibaca oleh manusia dan berbeda-beda tergantung dari arsitektur komputer yang digunakan.
Berbeda dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi, bahasa assembly atau rakitan biasanya memiliki hubungan 1-1 dengan instruksi bahasa mesin. Misalnya, tiap julukan (mnemonic) yang ditulis di program dengan bahasa rakitan akan diterjemahkan menjadi tepat satu kode operasi yang dapat dimengerti langsung oleh komputer. Pada bahasa tingkat tinggi, satu perintah dapat diterjemahkan menjadi beberapa kode operasi dalam bahasa mesin. Proses pengubahan bahasa rakitan ke bahasa mesin dilakukan oleh assembler, dan proses balikannya dilakukan oleh disassembler.



2. OOP

OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah ada di kehidupan sehari-hari. Jadi setiap bagian dari suatu permasalahan adalah objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek yang lebih kecil lagi. Saya ambil contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek. Pesawat itu sendiri terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin, roda, baling-baling, kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari objek-objek yang lebih kecil saling berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang lainnya. Begitu juga dengan program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek yang lebih kecil, objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek yang lain.




Dalam pemograman berorientasi Objek dikenal Ada beberapa pengertian dasar yang harus kita ketahui yaitu:

1.Class, dimana class adalah merupakan penggambaran dari sebuah objec atau benda,sifat objek, dan juga apa yang bisa dilakukan oleh objek tersebut.
  • Sebagai contoh adalah pengambaran yang real dalam kehidupan kita adalah tentang dunia transportasi. Tentunya kita semua  mengetahui bahwa sangatlah banyak jenis alat transportasi yang ada seperti motor, mobil,pesawat terbang,kapal laut, dan lain sebagainya.Kemudian marilah kita anggap berbagai alat transportasi tersebut sebagai  suatu class. Maka motor tentunya mempunyai no polisi,tahun pembuatan,merk dll demikian juga dengan alat transportasi yang lainnya, oleh karenanya hal ini bisa disebut sebagai properties. Selanjutnya motor itu sendiri bisa berjalan maju, berjalan mundur,belok kiri, belok kanan yang mana kegiatan ini disebut method.
  •  
    • contoh :
      public class ApaMotormu {
      public static void main(String[] args){
      Motor punyaku=new Motor();
      punyaku.motorku();
      }
      }


2.Object, adalah merupakan suatu bentuk dari class.
Kalau kita mengikuti analogi di atas, maka object dari class HEWAN adalah Burung, KAMBING, AYAM, KUDA. Mereka adalah CONTOH dari class HEWAN. Semua dari mereka adalah HEWAN yang mempunyai nama, kaki, Jenis makanan dst. Dan bisa berlari, bersuara, berkembang biak dll.

contoh :
public class Peliharaanmu{
public static void main(String[] args){
Hewan punyaku=new Hewan();
punyaku.hewanku();
}
}



3.Inheritance, yaitu salah satu bentuk teknis untuk membuat sebuah class lebih spesifik lagi.
Sebagai contoh dari kasus ini menurut analogi di atas. Misalkan kita akan membuat class yang lebih spesifik dari ORANG yaitu siswa/student. Maka class ini mempunyai properti tambahan sekolah tempat dia belajar. Akan tetapi, semua properti sebagai orang ada juga pada class siswa ini.

Contoh:
Public Class ORANG_TUA

‘variabel untuk menampung nama bapak
Private XBapak As String

‘variabel untuk menampung nama ibu
Private XIbu As String

‘property (atribut/informasi) class
Public Property Nama_Bapak() As String
‘Get : hanya ijinkan akses data
Get
Return XBapak
End Get
‘Set : mengijinkan ubah data
Set(ByVal value As String)
XBapak = value
End Set
End Property

‘property (atribut/informasi) class
Public Property Nama_Ibu() As String
Get
Return XIbu
End Get
Set(ByVal value As String)
XIbu = value
End Set
End Property

End Class

Turunkan dengan inheritance :
Public Class ANAK_WANITA

‘membuat turunan dari base class
Inherits ORANG_TUA
Private XWanita As String
Private XUsia_W As String

Public Property Nama_Wanita() As String
Get
Return XWanita
End Get
Set(ByVal value As String)
XWanita = value
End Set
End Property
Public Property Usia_Wanita() As Byte
Get
Return XUsia_W
End Get
Set(ByVal value As Byte)
XUsia_W = value
End Set
End Property
End Class



4.Encapsulation, yaitu mengemas suatu objek sehingga pada saat kita akan memakai objek tersebut kita tidak perlu lagi tahu tentang detail bagaimana suatu action itu terjadi.
Contoh dalam hal ini, misal siswa (suatu object) sedang menulis (method). Maka detail dari tentang cara siswa itu menulis (bagaimana otot tangan itu  bekerja untuk menulis, bagaimana sistem saraf pusat  memerintahkan untuk menulis) kita tidak perlu mengerti. Kita hanya melihat si siswa sedang menulis.

Contoh :
class Siswa
{
String nama;
String nim;
void isiData ( String namaku,String nimku )
{
nama = namaku;
nim = nimku;
}
String ambilNama()
{
return nama;
}
String ambilNim()
{
return nim;
}
}
public class Mahasiswa
{
public static void main ( String [] args)
{
Siswa mahasiswa_itn = new Siswa(); //membuat variable instant
mahasiswa_itn.isiData(“Dina Damayanti”,”0412585″);
System.out.println( “Nama : ” + mahasiswa_itn.ambilNama());
System.out.println( “Nim : ” + mahasiswa_itn.ambilNim());
}
}



5.Polymorphism, yaitu suatu object bisa bertindak lain terhadap message/method yang sama.
Misalkan kita punya satu class hewan dan diturunkan menjadi dua class hewan berkaki dua dan hewan berkaki empat. Ketika hewan berkaki dua melakukan method makan maka yang dilakukan adalah makan dengan paruhnya, dan ketika hewan berkaki empat juga makan maka dia akan menggunakan mulutnya. Keduanya melakukan aksi yang sama yaitu makan akan tetapi perlakuannya lain..

Contoh :
class Binatang
{
public void info()
{
System.out.println(” Info tentang Hewan : “);
}
}
class Herbivora extends Binatang
{
public void info()
{
System.out.println (“Info pada herbivora: Memakan makanan berupa tumbuh – tumbuhan”);
}
}
class Kelinci extends Herbivora
{
public void info()
{
System.out.println(“Info pada Kelinci: Memakan makanan berupa wortel”);
}
}
public class Polimorfisme
{
public static void main(String[] args)
{
Herbivora herbivora;
Kelinci kelinciku;
Binatang hewan;
herbivora=new Herbivora();
kelinciku=new Kelinci();
hewan=herbivora;
hewan.info();
hewan=kelinciku;
hewan.info();
}
}


3. Pemograman Mobile

Bahasa pemrograman Java lahir pertama kali dari The Green Project (James Gosling
dkk dari sun microsystems) pada tahun 1991Teknologi “*7”(Star Seven). Mula-mula
James Gosling menyebut bahasa pemrograman yang dihasilkannya dengan OAK Sun
mengubahnya menjadi Java.Sun merilis versi awal java secara resmi pada awal 1996 yg
kemudian terus berkembang hingga muncul JDK 1.1 kmd JDK 1.2 shg mulai versi ini
java disebut java 2. Pada tahun 1998-1999 lahirlah teknologi J2EE(Java 2 Enterprise
Edition). Terakhir Teknologi Java melahirkan J2ME(Java 2 Micro Edition) yang sudah
diadopsi oleh Nokia, Siemens, SonyEricsson, Motorola untuk menghasilkan aplikasi
mobile baik games maupun software lainnya yang dpat dijalankan diperalatan mobile
seperti handphone.
Kelebihan java:
 Multiplatform  dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi
komputer
 OOP (Object Oriented Programming) semua aspek yang terdapat di Java adalah
Objek.
 Perpustakaan Kelas yang lengkap  Java terkenal dengan kelengkapan library/
perpustakaan (kumpulan program yang disertakan dalam pemrograman java)
yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk
membangun aplikasinya.
 Bergaya C++  memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman [C++] sehingga
menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java.
J2SDK adalah seperangkat tool (kit) yang berisi kompiler dan interpreter java
yang direlease oleh sun dan bersifat free
Beberapa editor yang bisa digunakan untuk pemrograman java adalah:
 Notepad editor standard yang disediakan oleh windows. Tidak
dilengkapi dengan utilitas jumlah baris (berpengaruh pada pelacakan baris program
yang menyebabkan error kompilasi)
 Netbeanssalah satu editor yang dilengkapi dengan pelacakan baris program
yang menyebabkan error kompilasi
 Editor-editor lain: Eclipse, Gel, JBuilder, Jcreator dll:






Sumber
12

Archive